DURI - Sabtu 01 Juni 2024 sekira pukul 09.10 Wib telah terjadi kebakaran dua unit ruko di Jl. Sudirman, Desa Tambusai Batang Dui, Kec. Bathin Solapan, Kab. Bengkalis. Adapun Tempat Kejadian Perkara di toko New Amazone dan Toko Glory. Sedangkan Pemilik Ruko tersebut
Ahui, 50 Th, Lk, Budha, Wiraswasta, alamat TKP. Atas kejadian tersebut menelan korban jiwa . Melanie Hentin Ngo, 16 Th, pelajar, alamat tkp. (MD)
b. Tomsen Hentin Ngo, 13 Th, pelajar, alamat tkp. (MD) c. Michelle Hentin Ngi, 22 Th, wiraswasta, alamat tkp. (MD)
d. Michel, (bayi), alamat tkp. (MD)
e. Stefani, 17 Th, pelajar, alamat tkp (luka - luka)
Sedangkan saksi atas insident tersebut, Huicen, 43 Th, Pr, budha, IRT, alamat Jl. Sudirman, Desa Tambusai Batang Dui, Kec. Bathin Solapan, Kab. Bengkalis (Tetangga). Dan saksi II an. Ratna, 52 Th, Pr, budha, IRT, alamat Jl. Sudirman, Desa Tambusai Batang Dui, Kec. Bathin Solapan, Kab. Bengkalis (Tetangga). Dan saksi III an. Okta, 22 Th, Pr, budha, karyawan swasta, Jl. Sudirman, Desa Tambusai Batang Dui, Kec. Bathin Solapan, Kab. Bengkalis (Tetangga).
Dan saksi IV an. Azis, 31 Th, Lk, islam, wiraswasta, Jl. Sudirman, Desa Tambusai Batang Dui, Kec. Bathin Solapan, Kab. Bengkalis (Tetangga)." Kapolsek Mandau, Kompol Hairul Hidayat menceritakan kronologis kejadian Ruko dua pintu tersebut milik Sdr. Ahui, ruko bagian kiri dijadikan tempat usaha Amazone dan bagian kanan ruko tempat usaha Glory.
Sekaligus dijadikan tempat tinggal oleh Sdr. Ahui dan Keluarga. Yang mana lantai II ruko tidak terdapat batasan, dengan posisi bagian depan ruko merupakan ruang keluarga dan bagian belakang dapur dan kamar tidur."ujar Kapolsek.
Tepatnya hari Sabtu 01 Juni 2024 sekira pukul 09.10 Wib pada saat Sdr. Ahui sedang persiapan membuka toko, melihat dari bawah sudah terlihat asap keluar dari jendela bagian depan lantai II.
Dan Saksi IV yang kebetulan berada didekat TKP, langsung masuk ke dalam rumah, namun pada saat didekat tangga, api sudah membesar dan diduga sudah membakar bagian dapur ruko.
Kemudian dari dalam ruko terdengar suara yang mengatakan bahwa anak - anak masih berada di kamar bagian belakang."jelas Saksi. Dan api yang membakar di bagian tangga menyebabkan penghuni rumah tidak dapat turun melalui tangga, sementara itu bagian dalam rumah sudah dipenuhi asap.
Sekira pukul 09.25 Wib, 2 (dua) Unit Damkar Kec. Bathin Solapan dan 1 Unit Damkar Kec. Mandau sampai di TKP dan melakukan upaya pemadaman api.
Bersama anggota Piket Polsek Mandau dipimpin Kanit Bimas AKP Indra Varenal, S.H. didampingi Kanit Reskrim Polsek Mandau Iptu Irsanudin Harahap, S.H., M.H., sampai di TKP dan melakukan upaya pengamanan. Pada saat air disemprotkan oleh damkar ke lantai II, korban an. Stefani keluar dari jendela lantai II dan melompat ke bawah untuk menyelamatkan diri.
Di bantu 2 (dua) Unit Damkar milik PT. PHR datang ke TKP dan melakukan back up pemadaman api kebakaran tersebut. Setelah api mulai padam, tim Damkar melakukan evakuasi terhadap 4 (empat) Orang korban yang masih berada di dalam ruko.
Kemudian 2 (dua) korban dibawa ke RSUD Mandau dan 2 (dua) korban lagi dibawa ke RS Permata Hati. Ke empat korban tersebut dalam keadaan telah meninggal dunia. Sekira pukul 13.20 Wib api secara keseluruhan berhasil dipadamkan, atas kejadian tersebut belum dapat diketahui nilai kerugian dan terdapat 4 (empat) Orang korban jiwa.